SIANTAR (Global24jam.com) – Motif dari perbuatan nekad Farida Boru Situmorang (48) yang mengakhiri hidup dengan cara gantung diri, masih belum terungkap secara pasti.
Namun informasi yang beredar di lokasi kejadian, diduga jika gadis tua itu memilih untuk bunuh diri karena depresi atas penyakit yang dideritanya.
Seperti dihimpun kru media ini di lokasi, Selasa (26/1/2021) sore. “Enggak nyangka sama sekali kalau dia (Farida,red) nekad gantung diri,” sebut salah seorang wanita di lokasi kejadian.
Wanita berkulit sawo matang ini menduga jika Farida nekad gantung diri karena depresi atas penyakit yang dideritanya.
“Dia mau mengeluh sakit diperutnya. Mungkin itu yang buat depresi hingga akhirnya nekad gantung diri,” tambah wanita berkulit sawo matang itu.
Semasa hidup, Farida Boru Situmorang dikenal taat beribadah. Bahkan setiap Minggu, ia terus mengikuti kebaktian.
“Jadi tiap Minggu dia itu ibadah. Rajinlah ormagnya,” tambah sumber.
Diketahui, Farida Boru Situmorang ditemukan sudah dalam kondisi meninggal diduga gantung diri.
Farida diduga nekad gantung diri di lorong menuju dapur rumahnya di Pane, depan SMPN 8, Kecamatan Siantar Timur.
Kepergian Farida membuat keluarga menangis terisak-isak. Bahkan tak ada yang menyangka jika Farida akan melakukan tindakan nekad tersebut.(min)

Discussion about this post