SIMALUNGUN (Global24jam.com) – Pembangunan ruang publik di Saribudolok, Kelurahan Saribudolok, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun dengan nilai kontrak Rp 2.961.876.00 tidak sesuai Spek, pasalnya fisik bangunan yang baru selesai dikerjakan itu mengalami retak dan terkesan asal jadi.
R Saragih pemerhati pembangunan menyayangkan pembangunan ruang publik mengalami keretakan, padahal bangunan itu baru selesai di kerjakan.
“Bangunan yang baru dibangun sudah retak dan ada indikasi tidak sesuai dengan spesifikasi, saya berharap agar konsultan dan kontraktor pelaksana yang bertanggung jawab di bangunan tersebut,” Kata Saragih kepada kru koran, Minggu (14/2).
Hal ini perlu diperjelas jangan seenak-enaknya dalam membangun, walaupun dekat dengan bupati, tapi kualitas pengerjaan pembangunan ruang publik saribudolok sangat rendah.
“Dia juga meminta Bupati Simalungun DR JR Saragih tegas dalam memberikan peringatan kepada perusahaan atau kontraktor yang mengerjakan proyek pembangunan ruang publik saribudolok,”Terang Saragih.
Sayangkan dana daerah yang keluar tapi hasil pekerjaan masih abal-abal dan tidak lama dinikmati oleh masyarakat.
“Seharusnya kita bersyukur ada pembangunan bukan malah membuatnya jadi sia-sia demi keuntungan semata,”kesalnya.
Saragih juga minta ketegasan bupati agar perusahaan pemenang tender itu masuk daftar hitam alias black list saja perusahaan yang tidak efektif dalam melakukan pekerjaaan. (Jun)
Nb : Berita ini juga sudah terbit di Harian 24NEW (Group Global24jam.com)
Discussion about this post