SIMALUNGUN (Global24jam.com) – Pengerjaan jalan menuju Purbatua Etek, Nagori Purbatua Etek, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun tidak berkualitas dan terkesan asal jadi.
Salah seorang warga saat melintas bermarga Saragih mengatakan pembangunan jalan ini tidak berkualitas, belum apa apa sudah mengalami kerusakan.
“Belum apa apa sudah mengalami kerusakan,”Kata Saragih kepada kru koran, Minggu(21/2) di lokasi.
Kondisi itu kata dia, disebabkan karena penyiraman aspal dilakukan setelah hujan. Akibat kondisi jalan yang sudah siap di perbaiki mengalami kerusakan lagi.
“Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang(PUPR) Kabupaten Simalungun agar segera turun ke lokasi untuk mengecek kondisi proyek tersebut,”Harapnya.
Hal serupa juga diutarakan Purba bahwa pengerjaan lapen tersebut baru selesai 2 bulan yang lalu, namun belum apa-apa sudah terkelupas dan hancur.
“Baru 2 bulan yang lalu selesainya. Belum apa-apa, lapisannya sudah hancur begini. Ini pekerjaan kualitasnya sangat buruk,” kesalnya.
Pengerjaan lapen yang diawasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Simalungun tersebut, diduga tidak memasang papan informasi alias plang proyek. Sehingga masyarakat setempat kewalahan mendapatkan informasi terkait nama CV atau kontraktor pelaksana proyek. “Kami tidak tahu CV apa yang mengerjakan jalan ini. Papan tendernya saja tidak ada,” tambahnya.
Dia meminta Dinas PUPR Simalungun untuk secepatnya datang meninjau lokasi proyek tersebut.
Kadis PUPR Simalungun Benni Saragih ketika dikonfirmasi via seluler tidak bersedia mengangkat telepon gemgamnya.(Jun)
Nb : Berita ini juga sudah terbit di Harian 24NEW (Group Global24jam.com)
Discussion about this post